PENDAHULUAN
Cinta Tanah Air adalah suatu
ilmu yang mermpelajari sikap kita ,rela berkorban terhadap Negara Indonesia. Untuk
memahami pentingnya mewujudkan cinta tanah air, dapat kita wujudkan setiap hari
dengan bagaimana kita sikap kita dalam menjalani hidup berbangsa dan bertanah
air dengan giat,pantang menyerah,peduli,dan saling membantu antar umat. Itu
merupakan cerminan dari Cinta Tanah Air.
Mekipun cinta tanah air bersifat
sedikit abstrak(tidak terdefinisi), namun hal itu menyetuh di seluruh kehidupan
penduduk Indonesia dari sabang sampai merauke. Dan kita harus menanamkan sifat
bangga sebagai warga Negara Indonesia yang mempunyai beragam adat
istiadat..sebagai contoh orang yang memperjual-belikan produk Indonesia di
Negara lain itu sudah termasuk menanamkan sikap Cinta Tanah Air, meski tidak
terdefinisi.karena dia dapat membawa dan mengharumkan nama bangsa Indonesia
dinegara lain.
Individu yang memiliki rasa
cinta pada tanah airnya akan berusaha dengan segala daya upaya yang dimilikinya
untuk melindungi, menjaga kedaulatan, kehormatan dan segala apa yang dimiliki
oleh negaranya. Rasa cinta tanah air inilah yang mendorong perilaku individu
untuk membangun negaranya dengan penuh dedikasi. Oleh karena itu, rasa cinta
tanah air perlu ditumbuhkembangkan dalam jiwa setiap individu yang menjadi
warga dari sebuah negara atau bangsa agar tujuan hidup bersama dapat tercapai.
Salah satu cara untuk
menumbuhkembangkan rasa cinta tanah air adalah dengan menumbuhkan rasa bangga
terhadap tanah airnya melalui proses pendidikan. Rasa bangga terhadap tanah air
dapat ditumbuhkan dengan memberikan pengetahuan dan dengan membagi dan berbagi
nilai-nilai budaya yang kita miliki bersama. Oleh karena itu, pendidikan
berbasis nilai-nilai budaya dapat dijadikan sebagai sebuah alternatif untuk
menumbuhkembangkan rasa bangga yang akan melandasi munculnya rasa cinta tanah
air.
Karena sekarang ini sudah
mengalami perubahan, seperti sekarang ini sudah memasuki zaman globalisasi
persaingan terjadi dimana-mana tidak di dalam maupun di luar Negara, mungkin
sekarang sudah banyak orang yang melupakan akan pentingnya Cinta Tanah Air,
karena alasan untuk bertahan hidup.Meskipun begitu kita sebagai warga Negara
yang baik harus menanam sikap cinta tanah air dalam kondisi apapun supaya dapat
mewariskan di masa yang akan datang.
SEJARAH
Perjalanan sejarah perjuangan
bangsa Indonesia yang dimulai sejak era sebelum dan selama penjajahan,
dilanjutkan dengan era merebut dan mempertahankan kemerdekaan sampai dengan era
mengisi kemerdekaan, menimbulkan kondisi dan tuntutan yang berbeda sesuai
zamannya. Kondisi dan tuntutan yang berbeda tersebut ditanggapi oleh bangsa
Indonesia berdasrkan kesamaan nilai- nilai kejuangan bangsa yang senantiasa
tumbuh dan berkembang yang dilandasi oleh jiwa,tekad, dan semangat kebangsaan.
Semua itu tumbuh menjadi kekuatan yang mampu mendorong proses terwujudnya NKRI.
Bisa dikatakan bahwa Negara
Kesatuan Republik Indonesia ini dilahirkan oleh generasi yang mempunyai
idealisme cinta tanah air & bangsa, kalau tidak, mungkin saat ini kita
bangsa Indoneia masih dijajah oleh Belanda yang luas negaranya dibandingkan
pulau Bali saja masih luasan pulau Bali. Kita harus sangat terimakasih kepada
para tokoh yang mencentuskan pembentukan organisasi Boedi Oetomo pada tanggal
20 Mei 1908, para pencetus Sumpah Pemuda pada tanggal 28 Oktober 1928, dan para
tokoh yang memungkinkan terjadinya proklamasi 17 Agustus 1945. Saya sangat
yakin mereka adalah contoh paling pas untuk dijadikan tokoh-tokoh nasionalis
tulen yang cintanya pada tanah air dan bangsa melebihi cintanya pada diri
sendiri yang kita harus hormati sepanjang masa.
Dalam perkembengan selanjutnya, sejak terjadinya krisis moneter yang kemudian
dilanjutkan dengan krisis multidimensi telah melahirkan era reformasi yang
mengakibatkan terjadinya perubahan sosial sangat mendasar, antara lain berupa
tuntutan masyarakat akan keterbukaan,demokratisasi dan HAM. Perkembangan
lingkungan strategik baik global,regional maupun nasional sangat erat kaitannya
dengan upaya bela Negara terhadap cinta tanah air yang menjadi hak dan
kewajiban setiap warga negara Indonesia. Kondisi perkembangan lingkungan
strategik sangat menarik sebagai bahan kajian, terutama dikaitkan dengan upaya
bela negara karena pada dasarnya hal ini merupakan peluang dan sekaligus
tantangan bagi ketahanan nasional bangsa Indonesia.
Generasi “founding fathers” pada
masa penjajahan berhasil membangkitkan rasa cinta tanah air dan bangsa yang
pada akhirnya berhasil memerdekakan bangsa Indonesia. Kalau saja rasa cinta
tanah air dan bangsa sekali lagi bisa menjadi faktor yang memotivasi bangsa
Indonesia, ada kemungkinan bangsa Indonesia akan bisa bangkit kembali dengan
masyarakatnya bisa menghasilkan karya-karya yang membanggakan kita sebagai
bangsa dan mungkin kemiskinan tidak merjarela seperti sekarang ini.
Walaupun bagaimana, Indonesia
ini adalah tanah air dan bangsa kita sendiri yang kita wajib untuk mencintainya
dengan segala kekurangannya. Sungguh sayang apabila warisan NKRI yang sudah
diwariskan kepada kita dengan banyak pengorbanan darah dan airmata dari para
“founding fathers” ini tidak kita cintai untuk dijadikan Negara dan Bangsa yang
maju dengan masyarakatnya yang adil, makmur dan sejahtera seperti halnya
negara-negara maju lainya seperti USA, Jepang, Singapore, dll.
Pengertian
Bela Negara adalah tekad, sikap,
dan tindakan warga negara yang teratur, menyeluruh, terpadu, dan berlanjut yang
dilandasi oleh kecintaan pada tanah air, kesadaran berbangsa dan bernegara
Indonesia serta keyakinan akan kesaktian pancasila sebagai ideologi negara dan
kerelaan untuk berkorban guna meniadakan setiap ancaman, baik dari luar negeri
maupun dari dalam negeri yang membahayakan kemerdekaan dan kedaulatan negara,
kesatuan dan persatuan bangsa, keutuhan wilayah dan yurisdiksi nasional serta
nilai- nilai Pancasila dan UUD 45.
Upaya bela negara adalah kegiatan yang dilakukan oleh setiap warga negara sebagai penuaian hak dan kewajiban dalam rangka penyelenggaraan pertahanan keamanan negara. Upaya bela negara merupakan kehormatan yang dilakukan oleh setiap warga negara secara adil dan merata. Hak dan kewajiban warga negara yang diwujudkan dengan keikutsertaan dalam upaya bela negara antara lain diselenggarakan melalui Pendidikan Pendahuluan Bela Negara (PPBN). Pendidikan Pendahuluan Bela Negara (PPBN) adalah pendidikan dasar bela negara guna menumbuhkan kecintaan pada tanah air, kesadaran berbangsa dan bernegara Indonesia. Keyakinan akan kesaktian Pancasila sebagai Ideologi negara, kerelaan berkorban untuk negara, serta memberikan kemampuan awal bela negara. Rumusan tersebut sangat jelas tujuan dan sasarannya yaitu setiap warga negara mempunyai hak dan kewajiban untuk mempertahankan kedaulatan negara, persatuan dan kesatuan bangsa serta keutuhan wilayah NKRI. Namun demikian mengingat kemajemukan masyarakat dan keragaman budaya yang melatar belakanginya, maka pengertian bela negara mempunyai implikasi sosial budaya yang tidak boleh diabaikan dalam menanamkan kesadaran dan kepedulian segenap warga negara.
Upaya bela negara adalah kegiatan yang dilakukan oleh setiap warga negara sebagai penuaian hak dan kewajiban dalam rangka penyelenggaraan pertahanan keamanan negara. Upaya bela negara merupakan kehormatan yang dilakukan oleh setiap warga negara secara adil dan merata. Hak dan kewajiban warga negara yang diwujudkan dengan keikutsertaan dalam upaya bela negara antara lain diselenggarakan melalui Pendidikan Pendahuluan Bela Negara (PPBN). Pendidikan Pendahuluan Bela Negara (PPBN) adalah pendidikan dasar bela negara guna menumbuhkan kecintaan pada tanah air, kesadaran berbangsa dan bernegara Indonesia. Keyakinan akan kesaktian Pancasila sebagai Ideologi negara, kerelaan berkorban untuk negara, serta memberikan kemampuan awal bela negara. Rumusan tersebut sangat jelas tujuan dan sasarannya yaitu setiap warga negara mempunyai hak dan kewajiban untuk mempertahankan kedaulatan negara, persatuan dan kesatuan bangsa serta keutuhan wilayah NKRI. Namun demikian mengingat kemajemukan masyarakat dan keragaman budaya yang melatar belakanginya, maka pengertian bela negara mempunyai implikasi sosial budaya yang tidak boleh diabaikan dalam menanamkan kesadaran dan kepedulian segenap warga negara.
MENANAMKAN SIKAP CINTA TANAH AIR
Rasa Cinta Tanah Air dapat
ditanamkan kepada anak sejak usia dini agar rasa terhadap cinta tanah air
tertananam d hatinya dan dapat menjadi manusia yang dapat menghargai bangsa dan
negaranya misalnya dengan upacara sederhana setiap hari Senin yang di lakukuan
di sekolah dengan menghormat bendera Merah Putih, menyanyikan lagu Indonesia
Raya dengan penuh bangga, dan mengucapkan Pancasila dengan semangat. Meskipun
lagu Indonesia Raya masih sulit dan panjang untuk ukuran anak usia dini, tetapi
dengan membiasakan mengajak menyanyikannya setiap hari Senin ada upacara, maka
anak akan hafal dan bisa memahami isi lagu. Merah Putih bisa diangkat menjadi
sub tema pembelajaran.Pentingnya sebuah lagu kebangsaan dan itu menjadi sebagai
identitas dari negara tersebut, agar dapat mengingatkan kembali betapa
pentingnya cinta terhadap Negara Republik Indonesia.selain melakukan upacara
ada juga cara menanamkan sikap cinta tanah air dengan mengadakan lomba 17
agustus sebagaimana di tanggal setiap 17 agustus semua masyarakat Indonesia
selalau memperingati hari kemerdekaan Negara republik Indonesia yang di
cetuskan oleh presiden pertama Indonesia Bung Karno yang jatuh tnggal 17 agustu
1945.
Kegiatannya seperi ini bisa diarahkan pada lima aspek perkembangan sikap perilaku maupun kemampuan dasar. Pada aspek sikap perilaku, melalui cerita bisa menghargai dan mencintai Bendera Merah Putih, mengenal cara mencintai Bendera Merah Putih dengan merawat dan menyimpan dengan baik, menghormati bendera ketika dikibarkan.
Kegiatannya seperi ini bisa diarahkan pada lima aspek perkembangan sikap perilaku maupun kemampuan dasar. Pada aspek sikap perilaku, melalui cerita bisa menghargai dan mencintai Bendera Merah Putih, mengenal cara mencintai Bendera Merah Putih dengan merawat dan menyimpan dengan baik, menghormati bendera ketika dikibarkan.
KESIMPULAN /
SARAN
Kita sebagai warga Negara yang
cinta tanah air Bangsa Indonesia menanamkan sikap cinta tanah air dari usia
dini yang mempunyai beraneka ragam kebudayaan dara sabang sampai maraoke dan
juga mempunyai perjalanan sejarah yg sangat panjang dari jaman kerajan hinnga
mempertahankan kemerdekaan dengan melawan penjajah kita sebagai generasi yang
akan datang wajib mempertahankan dan memperjuangkan atas pengorbanan para
pahlawan kita, seperti belajar dengan sungguh-sungguh, mematuhi dan mentaati
peraturan Negara dan mengharumkan nama bangsa di dunia dalam pentas lomba antar
bangsa itu juga contoh cerminan kita cinta terhadap tana air Indonesia.
PENUTUP
Demikian tulisan ini
saya buat, bila terdapat kata-kata atau penulisan yang salah mohon di maafkan
karena masih dalam tahap belajar. Terima kasih.
DAFTAR
PUSTAKA
www.google.com
Mulyono,Bento,CNR.1990.Mahasiswa
Hukum.Universitas Jendral sudirman.Puworketo.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar